STKTUR BAHASA C++


Struktur bahasa C++ sama seperti struktur application C yang merupakan pendahulunya. C++ hanya memiliki beberapa perbedaan dan pembaharuan, Struktur program C++ terdiri sejumlah blok fungsi, setiap fungsi terdiri dari satu atau beberapa statements (pernyataan) yang akan melaksanakan tugas tertentu.
Struktur atau Bagian-Bagian Program C++


Struktur Program C++

#consist of <file-header>

the usage of namespace std;

major() 
     isi program / statements / pernyataan / komentar;


Contoh Program C++

#encompass <iostream>

the usage of namespace std;

int predominant () 
     // Menampilkan tulisan Hello World ke Layar
     cout<<"Hello World";

     return 0;


Tulisan diatas untuk memunculkan  "Hello World" ke layar,
Secara Teknis program C maupun C++ selalu tersusun dari 4 bagian utama, yaitu :
Bagian pengarah compiler atau biasa disebut File Header, yang ditandai dengan simbol #
Bagian deklarasi
Bagian definisi
Bagian komentar yang ditandai dengan image // atau pasangan /* … */

Bagian-bagian utama Program C++

1. Bagian pengarah compiler atau File Header

#encompass <iostream> //File Header

the use of namespace std; //File Header

int predominant () 
     // Menampilkan tulisan Hello World ke Layar
     cout<<"Hello World";

     return zero;


File Header adalah document yang berisi deklarasi, baik berupa konstanta, fungsi, kelas, namespace, dan sebagainya. Ingat hanya berisi deklarasi. Apabila berupa fungsi, yang tertulis dalam record header hanya prototipenya saja. File ini tidak berisi implementasi atau kode-kode program dari fungsi atau kelas yang didefinisikan di dalamnya.

File Header juga merupakan assertion praprosesor, disebut juga pengarah compiler karena berfungsi mengatur proses kompilasi. Contohnya "iostream" merupakan record application yang mengandung deklarasi kelas-kelas yang diperlukan misal oleh objek "cout".

C++ menyediakan banyak document header untuk berbagai macam keperluan. Perlu diketahui bahwa sebagian besar document header dalam C++ standar sudah tidak memiliki ekstensi ".H" , misalnya <iostream> , <string> , <cstring> dan sebagainya. Dalam C++ klasik / tradisional, ekstensi ".H" wajib disertakan, misalnya <iostream.H> , <string.H> , <cstring.H> dan sebagainya.

Untuk lebih memahami kegunaan dari document header, perhatikan kembali contoh software diatas, dalam kode tersebut kita menggunakan perintah "cout", padahal kita tidak pernah mendefinisikan perintah tersebut. Pertanyaannya adalah, bagaimana compiler bisa mengenali perintah "cout" ? Jawabannya adalah karena "cout" telah dideklarasikan didalam report header "iostream". Pada saat kita menulis baris #consist of <iostream>, kita mengatakan kepada compiler bahwa kita akan menggunakan semua bentuk deklarasi yang ada di dalam document header "iostream".

2 & 3. Bagian Deklarasi dan Bagian Definisi
Semua software C pada dasarnya tersusun dari rangkaian pemanggilan fungsi yang bekerja atas sekelompok information. Selain pemanggilan fungsi, software C mengandung komponen lain yang disebut assertion. Statement C ada dua, yaitu:
assertion yang tidak dapat dieksekusi / non executable (bila dikompilasi tidak menghasilkan kode objek dan biasanya digunakan untuk mengatur alur application).
Assertion yang dapat dieksekusi / executable (bila dikompilasi akan menghasilkan kode objek). Setiap pemanggilan fungsi maupun assertion executable dalam C harus diakhiri dengan tanda titik koma ( ; ).
#encompass <iostream> //File Header

the use of namespace std; //File Header

int principal ()  //Deklarasi
     int contohvariabel = 1; //Deklarasi
     // Menampilkan tulisan Hello World ke Layar
     cout<<"Hello World"; //Definisi

     return 0; //Definisi


Dalam contoh program C++ diatas, Return merupakan contoh declaration executable yang menginstruksikan agar suatu fungsi mengembalikan nilai balik tertentu. Contoh statement non executable adalah : If, else, dan at the same time as.

Main () adalah contoh fungsi, sedangkan "contohvariabel" adalah contoh statistics. Baik information maupun fungsi harus dideklarasikan. Data perlu dideklarasikan agar compiler tahu berapa byte memori yang harus disediakan untuk records yang bersangkutan, sedangkan fungsi perlu dideklarasikan agar compiler dapat memeriksa ketepatan pemanggilan fungsi yang bersangkutan.

4. Bagian komentar
Program yang baik pada umumnya diberi komentar yang akan membantu orang lain maupun pembuat program itu untuk memahami software yang dibuat. Dalam C atau C++ setiap tulisan yang diapit oleh image /* … */ atau setiap baris yang dimulai dengan image // dianggap komentar. C++ tidak mengizinkan komentar bersarang ( nested comment), namun Borland C++ lebih fleksibel dalam hal ini. Ini merupakan salah satu alat yang sangat penting meskipun tidak berpengaruh untuk pembacaan application.

Perbedaan "/*...*/" dan "//"
/* komentar */
/*...*/ digunakan untuk memberi tanda komentar pada pernyataan. Dimulai dari tanda /* dan akan diakhiri dimana saja dengan tanda */ . Biasanya komentar jenis ini digunakan untuk menuliskan komentar yang banyaknya lebih dari satu baris.
// komentar
penggunaan // digunakan untuk memberi komentar hanya dibaris itu atau setelah tanda //.


Sekian Artikel mengenai Struktur atau Bagian-Bagian Program C++ .
IDIARSO
IDIARSO

Menulis adalah kegiatan saya disela rutinitas kerja,silahkan berkomentar dibawah ini sebagai bahan masukan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar